Usianya baru 14 tahun, ia merupakan pemain termuda yang pernah bergabung ke #GarudaSelect.
Namanya muncul pada waktu babak penyisihan Piala Soeratin U15 2019/2020 dimana Tim Pemandu Bakat #GarudaSelect sudah menemukan bakat dari pemain asal SSB Djarum Kudus ini. Setelah melewati beberapa pertandingan, Krisna Sulistia yang bermain untuk Tim Gabsis Kalimantan Barat berhasil menjadi Top Scorer di Turnamen Piala Soeratin ini dengan koleksi enam gol.
Krisna lahir di Pati, Jawa Tengah. Sejak kecil, sepakbola sudah menjadi bagian dari hidupnya bahkan saat sebelum dirinya menginjak usia sekolah dasar. Selama ini Krisna banyak bermain di lini serang. "Saya pernah berposisi sebagai penyerang depan, sebelum sekarang bermain lebih melebar ke posisi sayap," kata Krisna menceritakan
Saat ini, Krisna tercatat sebagai pemain termuda yang pernah terpilih di dalam Program #GarudaSelect selama ini, sekaligus pemain termuda yang bergabung di musim ini. Meski menjadi pemain yang paling muda, Krisna tidak ragu untuk bisa menyesuaikan diri dengan baik di dalam tim.
Potensi yang diperlihatkan Krisna memang tidak perlu diragukan lagi. Hal itu diakui oleh beberapa pemain lain yang sudah merasakan langsung bermain satu lapangan dengannya. "Krisna itu memiliki penyelesaian akhir yang bagus. Kemudian yang uniknya lagi, dia bisa cetak goal tanpa melihat gawang. Maksudnya ketika balik badan, langsung menendang, bolanya pasti terarah," kata Wahyu Agung.
"Kalau di luar lapangan, dia akrab sama semua orang. Komunikasi tetap lancar dan tidak ada kendala meskipun usianya lebih muda dibandingkan pemain lain. Anaknya memang mudah bergaul dan itu juga memudahkan kerja sama saat bertanding,"
Dipa Yogi juga mengatakan, Krisna punya kemampuan penempatan bola yang baik. "Tembakannya bagus. Kalau latihan, dia selalu serius. Tetapi di luar lapangan, dia agak sedikit santai. Kami juga sering bercanda karena kebetulan sebelum berangkat ke Inggris juga sudah agak akrab,"
Soal kerja sama dalam permainan, Noval Junior merasakan langsung bagaimana rasanya bermain bersama Krisna. "Dia mudah diajak kerja sama, tidak terlalu memaksakan diri. Kalau ada momen untuk mengumpan, pasti dia umpan. Terkadang dia juga tahu harus lari ke mana untuk menerima umpan," kata Noval..
Comments