Shaban dianggap mampu memahami materi latihan dengan baik.
Sejak bergabung di awal Januari 2021, Shaban Kingazi terus memperlihatkan perkembangan menggembirakan. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Sepakbola Garuda Select, Dennis Wise, yang mengaku puas melihat pemain asal Tanzania itu.
Shaban dianggap mampu memahami materi latihan dengan baik. Wise juga menilai sang pemain siap diturunkan pada pertandingan sebenarnya. Kehadiran pemain yang sebelumnya bermain untuk Azam FC itu semakin melengkapi tim Garuda Select, terutama di sektor kiri. Dengan postur yang dimiliki sang pemain, ia dianggap mampu mengimbangi kecepatan dan kekuatan para pemain Inggris.
"Keunggulan yang saya lihat adalah dia punya kekuatan dan keinginan tinggi bekerja keras. Larinya cepat, punya kemampuan teknik yang baik, dan dilengkapi kualitas kaki kiri yang juga bagus. Kami tidak sabar ingin melihatnya bertarung dengan pemain sayap lawan," kata Wise.
"Dia bisa menjadi tambahan tenaga untuk tim ini, khususnya di sisi kiri karena dia akan bermain sebagai bek kiri. Tidak banyak pemain kidal di sini. Dia juga terus berkembang, secara fisik juga terus memperlihatkan peningkatan. Jelas sekali dia akan membuat tim ini semakin kuat. Saat ini kami sedang memberinya arahan untuk beberapa aspek dan dia bisa memahaminya dengan baik," jelas Wise.
Sementara itu, Shaban berharap dirinya bisa menjawab kepercayaan jika diberi kesempatan bermain. Saat ini, ia hanya ingin fokus berlatih dan mencerna segala arahan dari tim pelatih.
"Sangat bersyukur bisa mendapatkan kesempatan berlatih sampai hari ini. Saya akan berusaha maksimal demi perkembangan permainan pribadi dan juga tim dengan kemampuan yang saya miliki," kata Shaban.
Kedatangan Shaban menambah keberagaman pemain yang ada dalam tim #GarudaSelect, dan ini memang diharapkan akan membuat para pemain bisa saling mempelajari budaya dan wawasan sepakbola dari negara lain.
"Hal lain yang menggembirakan adalah mereka bisa berbaur dengan baik. Shaban sangat menikmati proses kerja kerasnya sejauh ini. Jadi ada pemain Afrika, Italia, dan Indonesia. Mereka bisa saling mempelajari kelebihan masing-masing," Wise menjelaskan
"Elia, Shaban, dan Lorenzo datang untuk menunjukkan warna berbeda dan saya ingin para pemain Indonesia bisa belajar aspek apa yang harus ditingkatkan. Menurut saya, ini akan menjadi keuntungan bagi para pemain Indonesia untuk bisa semakin meningkatkan level permainan mereka," menurut Wise