Pemain #GarudaSelect sudah mulai bisa beradaptasi dengan kehidupan di Inggris. Salah satu kegiatan yang dilakukan waktu senggang adalah berbelanja makanan dan kebutuhan perlengkapan sehari-hari. Aktivitas ini dilakukan pada saat sebelum lockdown diberlakukan di Inggris.
"Jarak dari tempat kami tinggal dengan supermarket hanya sekitar 1 km. Biasanya saya dan teman-teman seminggu sekali ke sana," kata Muhammad Faqih Maulana. "Ke supermarket sekalian untuk refreshing dan berbaur dengan lingkungan sekitar. Namun, karena masih ada wabah virus COVID-19 protokol kesehatan tetap harus dilakukan dengan ketat," kata Roki.
"Biasanya saya beli makanan seperti roti dan camilan. Kebutuhan sehari-hari juga saya beli di sana seperti sabun dan body lotion," kata Ridwan. "Saya biasa berbelanja biskuit dan irisan kalkun," kata Lorenzo. "Saya beli semua kebutuhan pribadi seperti shampoo, pasta gigi, dan deodoran," tambah Elia.
Di Inggris pemain menemukan barang-barang yang tak ada di negara asal dan hal ini dimanfaatkan pemain untuk mencoba sesuatu yang baru. "Ada beberapa merk biskuit yang tak ada di Italia, jadi setiap belanja saya beli beberapa untuk mencoba," kata Elia. "Saya suka beli camilan. Salah satu yang saya suka, keripik kentang rasa barbeque yang beda dengan yang ada di Indonesia. Keripik tersebut buatan lokal Inggris setahu saya," kata Ridho Syuhada Putra.
"Semua kebutuhan ada di supermarket, tapi ada satu yang saya ingin cari yaitu sepatu. Mungkin saat nanti sudah tidak lockdown saya bisa mampir ke pusat perbelanjaan untuk beli sepatu yang saya suka," kata Ridwan Ansori.